Tingkatkan Kemampuan Dakwah, LDII Sumedang Adakan Pelatihan Public Speaking dan Metodologi Dakwah
Meningkatkan kualitas keilmuan menjadi syarat pokok bagi seorang da’i. Hal inilah yang melatari kegiatan pembekalan Public Speaking dan Dasar Metode Dakwah kepada para Da’i di Lingkungan LDII Kabupaten Sumedang.
Kegiatan yang merupakan kerjasama DPD LDII Kab. Sumedang dengan Kementerian Agama Kabupaten Sumedang ini digelar pada hari Kamis, 22 Mei 2025 bertempat di Aula Baitul Makmur Sekretariat LDII Kab. Sumedang.
Dalam pemaparannya di sesi pertama, Ketua DPD LDII Kab. Sumedang, H. Usep Aziz Solehuddin menyampaikan beberapa trik untuk dapat tampil di depan publik secara elegan. Usep menyebutkan persiapan yang matang adalah kunci suksesnya penampilan kita. “Dakwah yang kita sampaikan akan membekas di hati para jamaah apabila kita bisa menyampaikan dengan kalimat dan bahasa tubuh yang baik”, jelasnya.
Usep menjelaskan pembekalan ini bertujuan meningkatkan kapasitas para pendakwah agar dapat lebih luwes dalam Berdakwah. “Terutama para da’i muda bisa tampil lebih percaya diri di setiap lapisan masyarakat. Di kalangan generasi muda ataupun tua, para tokoh, ibu-ibu, bahkan mungkin di tempat-tempat khusus seperti di Lembaga Pemasyarakatan atau Rumah Yatim Piatu”, demikian Usep berharap.
Kemudian pada sesi kedua, pembicara utama dari Kemenag Kab. Sumedang, H. Zaenal Mutaqin memaparkan ada 3 kompetensi yang harus dikuasai oleh seorang pendakwah “Seorang juru dakwah harus memiliki kompetensi dasar berupa kemampuan melafazhkan bahasa Arab dengan fasih, kompetensi teknik berbicara, baik verbal maupun non verbal, dan kompetensi interaksi dengan audien. Dalam berpenampilan pun harus bisa menyesuaikan dengan situasi audien. “, paparnya
Mewakili Kepala Kantor Kemenag Sumedang Zaenal menyampaikan apresiasi atas pelaksanaan kegiatan ini dan berharap hasil pembekalan ini akan bermanfaat bagi para da’i dan da’iyah di lingkungan LDII juga menjadi manfaat besar untuk masyarakat.
“Terimakasih atas peran serta dan pengabdian LDII selama ini dalam mengembangkan dakwah di Kabupaten Sumedang”, tambah Zaenal.

